Breaking

Monday, September 28, 2015

PANTAI GOA CEMARA

PANTAI GOA CEMARA
Di Yogya banyak banget pantai, mungkin yang paling terkenal adalah pantai Parangtritis. Tetapi sebetulnya dari segi geografis wilayah Yogyakarta bagian selatan seluruhnya dibatasi oleh pantai selatan yang memanjang dari wilayah Kulon Progo, Bantul sampai dengan Gunung Kidul. Dan kali ini yang akanpenulis bahas adalah pantai Goa Cemara, pantai ini terletak di Kabupaten Bantul Yogyakarta. Pantai ini memang masih tergolong baru dan masih banyak yang belum mengetahui tempat ini.
Pantai ini berada di sebelah barat Pantai Pandansari yang masih berderetan dengan Pantai Samas dan berada disebelah timur Pantai Kwaru. Di sepanjang pantai ini di tumbuhi cemara udang yang rimbun, yang tajuknya saling bergandengan membentuk atap layaknya gua. Nama Goa Cemara memang berasal dari Goa yang terbentuk dari rerimbunan pepohonan cemara udang yang tertanam rapi di sepanjang pinggir pantai kawasan Dusun Patehan Gadingsari Bantul Yogyakarta. Tidak kurang dari 7000 pohon cemara udang memenuhi lahan seluas 20 hektar di pinggir pantai. Karena jarak yang dekat dan saling bertubrukan antara dahan yang satu dan lainnya, maka yang terlihat adalah seperti memasuki suatu gua ketika kita berkunjung ke tempat ini.
Tahun 2001 menjadi awal mula terbentuknya hutan cemara udang ini yang berasal dari ide kreatif warga sekitar yang tergabung dalam Kelompok Tani Raharjo Dusun Patehan untuk memanfaatkan lahan kosong di kawasan pantai. Tidak dinyana, kini hutan cemara pun terbentuk dengan indahnya. Ide pun berlanjut untuk kemudian menjadikannya sebagai kawasan objek wisata dengan pesona keindahan di dalamnya.
Ide awal dari masyarakat sekitar sebetulnya sangat sederhana, yakni bagaimana caranya membuat pemecah angin atau win barrier yang bertiup kencang dari arah laut maupun dari arah darat untuk mencegah pengikisan Gosong (gumuk pasir )yang ada. Solusinya antara lain dengan menanam cemara udang yang memiliki karakter mampu menahan angin agar gumuk pasir yang ada tidak hilang atau terkikis angin, maka jadilah keindahan alam yang sungguh enak untuk dinikmati. Banyak pasangan muda-mudi terlihat mendominasi pengunjung di pantai Goa Cemara ini, mereka terlihat sangat menikmati semilirnya angin laut di bawah rerimbunan pohon cemara yang menambah suasana romantic yang tidak akan terlupakan.
Seiring dengan perjalanan waktu, kini kawasan ini siap menjadi salah satu objek wisata andalan selain objek wisata yang lain di Bantul. Segala fasilitas tambahan siap memanjakan para wisatawan yang ingin berkunjung seperti camping ground, kawasan bermain anak-anak, kuliner khas warga sekitar, dan kawasan hutan itu sendiri.
Sampai saat ini belum dikenakan retribusi tiket masuk dari para pengunjung dan hanya sebatas parkir saja, tetapi untuk camping dikenakan tarif Rp 20 ribu - Rp 25 ribu per orang selama 3 hari 2 malam.
Selain wisatawan yang datang dapat menikmati keindahan hutan cemara, wisatawan juga dapat menikmati sajian tarian khas Patehan berupa Reog, Tari Topeng, Wayang kulit atau orang, Jathilan, dan kesenian lainnya

Wow kita bisa menghasilkan uang sebanyak $3 hanya dengan mendaftar ke link berikut ini http://payingood.com/?id=8230 

No comments:

Post a Comment